Halo teman-temanku semua, berjumpa lagi dengan saya I Komang Tri Januariawan selaku admin di situs pendidikan dan hiburan ini. Bagaimana kabar kalian semua? Apakah masih dalam keadaan sehat? Atau sedang tidak enak badan? :D Semoga teman-teman semua selalu dalam keadaan sehat. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi informasi tentang cara mengatasi notifikasi atau pesan error "EFI USB Device has been blocked by the current security policy" pada komputer atau laptop.
Pesan error tersebut biasanya muncul ketika kita akan melakukan booting melalui perangkat penyimpanan eksternal, atau bukan booting melalui perangkat penyimpan internal komputer. Contoh perangkat penyimpanan eksternal komputer adalah seperti flashdisk maupun hardisk eksternal. Jadi, notifikasi error di atas biasanya muncul ketika kita akan melakukan booting melalui perangkat seperti flashdisk ataupun hardisk eksternal.
Mengapa ketika kita akan booting melalui flashdisk atau hardisk eksternal, terkadang muncul notifikasi "EFI USB Device has been blocked by the current security policy"? Mungkin hal ini terjadi karena komputer atau laptop tidak terbiasa untuk melakukan booting melalui perangkat eksternal. Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa memang komputer biasanya hanya melakukan booting melalui perangkat internal-nya. Hal ini membuat sistem pada komputer merasa tidak aman terhadap perangkat eksternal yang terdeteksi. Sehingga sistem komputer tersebut melakukan suatu perlindungan dengan memblokir perangkat eksternal tersebut.
Sistem pada komputer yang memblokir perangkat eksternal itu adalah BIOS komputer. Jadi, pada BIOS tersebut terdapat suatu pengaturan yang membuat perangkat eksternal seperti flashdisk atau hardisk eksternal tidak bisa digunakan sebagai perangkat booting komputer. Pengaturan seperti itu disebut dengan pengaturan Secure Boot atau booting yang aman.
Oke, sampai disini apakah teman-teman sudah paham kemana kita harus melangkah untuk menyelesaikan permasalahan ini? Yap, untuk mengatasi permasalahan ini, kita harus masuk ke BIOS komputer-nya.
Lalu, setelah kita berada di BIOS komputer, apa yang harus kita lakukan?
=> Baiklah teman-teman, untuk mengatasi notifikasi atau pesan error "EFI USB Device has been blocked by the current security policy", yang harus kita lakukan adalah masuk ke BIOS komputer atau laptop yang digunakan. Pada BIOS tersebut, kita akan mengubah pengaturan Secure Boot-nya agar mengijinkan perangkat eksternal untuk melakukan booting. Cara untuk mengubah pengaturan Secure Boot pada BIOS adalah dengan cara memilih menu Security -> Secure Boot. Lalu pada menu Secure Boot, ubah pilihan "Enabled" menjadi Disabled.
Setelah itu tinggal kita simpan pengaturan BIOS-nya dengan cara memilih menu Exit -> Save Changes & Exit. Maka komputer atau laptop yang kita gunakan pun melakukan booting ulang, dan komputer tersebut pun bisa melakukan booting melalui perangkat eksternal seperti flashdisk atau hardisk eksternal.
Dan itulah informasi tentang cara mengatasi "EFI USB Device has been blocked by the current security policy". Silahkan teman-teman ikuti langkah-langkah yang sudah saya berikan. Semoga cara ini juga berhasil ketika kalian yang melakukannya.
Oke teman-teman, sekian dulu informasi dari saya. Jika ada yang ingin ditanyakan terkait informasi ini, silahkan bertanya melalui kolom komentar. Terima kasih telah berkunjung ke situs ini, sampai jumpa di lain kesempatan.
0 Komentar
Gunakan bahasa yang sopan saat berkomentar. Jangan melakukan spam. Komentar anda tidak segera dipublikasikan, melainkan harus menunggu persetujuan terlebih dahulu.
Please comment politely and DO NOT SPAM. Your comment will not be published immediately. It must wait for approval first.